Firman
yang
datang
dari
TUHAN
kepada
Yeremia,
bunyinya:
"Pergilah
dengan
segera
ke
rumah
tukang
periuk!
Di
sana
Aku
akan
memperdengarkan
perkataan-perkataan-Ku
kepadamu."
Lalu
pergilah
aku
ke
rumah
tukang
periuk,
dan
kebetulan
ia
sedang
bekerja
dengan
pelarikan.
Apabila
bejana,
yang
sedang
dibuatnya
dari
tanah
liat
di
tangannya
itu,
rusak,
maka
tukang
periuk
itu
mengerjakannya
kembali
menjadi
bejana
lain
menurut
apa
yang
baik
pada
pemandangannya.
Kemudian
datanglah
firman
TUHAN
kepadaku,
bunyinya:
"Masakan
Aku
tidak
dapat
bertindak
kepada
kamu
seperti
tukang
periuk
ini,
hai
kaum
Israel!,
demikianlah
firman
TUHAN.
Sungguh,
seperti
tanah
liat
di
tangan
tukang
periuk,
demikianlah
kamu
di
tangan-Ku,
hai
kaum
Israel!
Ada
kalanya
Aku
berkata
tentang
suatu
bangsa
dan
tentang
suatu
kerajaan
bahwa
Aku
akan
mencabut,
merobohkan
dan
membinasakannya.
Tetapi
apabila
bangsa
yang
terhadap
siapa
Aku
berkata
demikian
telah
bertobat
dari
kejahatannya,
maka
menyesallah
Aku,
bahwa
Aku
hendak
menjatuhkan
malapetaka
yang
Kurancangkan
itu
terhadap
mereka.
Ada
kalanya
Aku
berkata
tentang
suatu
bangsa
dan
tentang
suatu
kerajaan
bahwa
Aku
akan
membangun
dan
menanam
mereka.
Tetapi
apabila
mereka
melakukan
apa
yang
jahat
di
depan
mata-Ku
dan
tidak
mendengarkan
suara-Ku,
maka
menyesallah
Aku,
bahwa
Aku
hendak
mendatangkan
keberuntungan
yang
Kujanjikan
itu
kepada
mereka.
Sebab
itu,
katakanlah
kepada
orang
Yehuda
dan
kepada
penduduk
Yerusalem:
Beginilah
firman
TUHAN:
Sesungguhnya,
Aku
ini
sedang
menyiapkan
malapetaka
terhadap
kamu
dan
merancangkan
rencana
terhadap
kamu.
Baiklah
kamu
masing-masing
bertobat
dari
tingkah
langkahmu
yang
jahat,
dan
perbaikilah
tingkah
langkahmu
dan
perbuatanmu!
Tetapi
mereka
berkata:
Tidak
ada
gunanya!
Sebab
kami
hendak
berkelakuan
mengikuti
rencana
kami
sendiri
dan
masing-masing
hendak
bertindak
mengikuti
kedegilan
hatinya
yang
jahat."
Sebab
itu
beginilah
firman
TUHAN:
"Cobalah
tanyakan
di
kalangan
bangsa-bangsa:
siapakah
yang
telah
mendengar
hal
seperti
ini?
Anak
dara
Israel
telah
melakukan
hal-hal
yang
sangat
ngeri!
Masakan
salju
putih
akan
beralih
dari
gunung
batu
Siryon?
Masakan
air
gunung
akan
habis;
air
yang
sejuk
dan
mengalir?
Tetapi
umat-Ku
telah
melupakan
Aku,
mereka
telah
membakar
korban
kepada
dewa
kesia-siaan;
mereka
telah
tersandung
jatuh
di
jalan-jalan
mereka,
yakni
jalan-jalan
dari
dahulu
kala,
dan
telah
mengambil
jalan
simpangan,
yakni
jalan
yang
tidak
diratakan.
Maka
mereka
membuat
negerinya
menjadi
kengerian
menjadi
sasaran
suitan
untuk
selamanya.
Setiap
orang
yang
melewatinya
akan
merasa
ngeri,
dan
akan
menggeleng-gelengkan
kepalanya.
Seperti
angin
timur
Aku
akan
menyerakkan
mereka
di
depan
musuhnya.
Belakang-Ku
akan
Kuperlihatkan
kepada
mereka
dan
bukan
muka-Ku
pada
hari
bencana
mereka."
Berkatalah
mereka:
"Marilah
kita
mengadakan
persepakatan
terhadap
Yeremia,
sebab
imam
tidak
akan
kehabisan
pengajaran,
orang
bijaksana
tidak
akan
kehabisan
nasihat
dan
nabi
tidak
akan
kehabisan
firman.
Marilah
kita
memukul
dia
dengan
bahasanya
sendiri
dan
jangan
memperhatikan
setiap
perkataannya!"
Perhatikanlah
aku,
ya
TUHAN,
dan
dengarkanlah
suara
pengaduanku!
Akan
dibalaskah
kebaikan
dengan
kejahatan?
Namun
mereka
telah
menggali
pelubang
untuk
aku!
Ingatlah
bahwa
aku
telah
berdiri
di
hadapan-Mu,
dan
telah
berbicara
membela
mereka,
supaya
amarah-Mu
disurutkan
dari
mereka.
Sebab
itu
serahkanlah
anak-anak
mereka
kepada
kelaparan,
dan
biarkanlah
mereka
dipancung
pedang!
Biarlah
isteri-isteri
mereka
kehilangan
anak
dan
suami;
biarlah
laki-laki
mereka
mati
oleh
sampar,
dan
pemuda-pemuda
mereka
mati
karena
pedang
di
pertempuran!
Biarlah
kedengaran
jeritan
dari
rumah-rumah
mereka,
apabila
Engkau
dengan
tiba-tiba
mendatangkan
gerombolan
perampok
kepada
mereka!
Sebab
mereka
telah
menggali
pelubang
untuk
menangkap
aku,
dan
telah
memasang
jerat
untuk
kakiku.
Tetapi
Engkau,
ya
TUHAN,
Engkau
mengetahui
segala
rancangan
mereka
untuk
membunuh
aku.
Janganlah
ampuni
kesalahan
mereka,
dan
janganlah
hapuskan
dosa
mereka
dari
hadapan-Mu,
tetapi
biarlah
mereka
tersandung
di
hadapan
mata-Mu;
bertindaklah
pada
hari
murka-Mu
terhadap
mereka!