Loading audio...
Error: Maaf, audio tidak dapat diputar.
(It seems your browser does not support HTMLMediaElement.playbackRate, so you will not be able to change the speech rate.)
1 Bezaleel membuat mazbah kurban bakaran dari kayu penaga berbentuk empat persegi, lima hasta panjangnya, lima hasta lebarnya, dan tiga hasta tingginya.
2 Dibuatnya tanduk-tanduk pada keempat penjurunya, seiras dengan tempat persembahan itu, lalu disalutnya dengan tembaga.
3 Ia juga membuat segala perlengkapan mazbah atau tempat pembakaran kurban itu, yaitu kuali-kualinya, penyodok-penyodoknya, bokor-bokornya, garpu-garpunya, dan perbaraan-perbaraannya, semuanya dari tembaga.
4 Kemudian dipasangnya jeruji, yaitu jala-jala tembaga, pada mazbah itu di bawah jalur tepi, mulai dari bagian bawah hingga jala-jala itu mencapai setengah tinggi mazbah.
5 Dituangnya empat gelang untuk dipasang pada keempat penjuru jeruji tembaga itu sebagai tempat memasukkan kayu pengusung.
6 Lalu dibuatnya pengusung dari kayu penaga dan disalutnya dengan tembaga.
7 Selanjutnya ia memasukkan kayu-kayu pengusung itu ke dalam gelang-gelang yang ada pada rusuk-rusuk mazbah itu, supaya dengan kayu itu mazbah dapat diusung. Mazbah itu dibuatnya dari papan serta berongga.
8 Bezaleel pun membuat bejana pembasuhan dari tembaga, dengan alas dari tembaga juga. Tembaga itu didapatnya dari cermin-cermin para pelayan perempuan yang menunaikan tugas di pintu Kemah Hadirat Allah.
9 Selanjutnya Bezaleel membuat pelataran. Dipagarinya sebelah selatan pelataran itu dengan kain lenan halus yang dipintal, seratus hasta panjangnya,
10 disangga oleh dua puluh batang tiang dengan dua puluh alas dari tembaga. Kaitan-kaitan tiang itu serta penghubung-penghubungnya dibuat dari perak.
11 Demikian pula halnya di sebelah utara, kain lenan sepanjang seratus hasta dibentangkan, disangga oleh dua puluh batang tiang dengan dua puluh alas dari tembaga. Kaitan-kaitan tiang serta penghubung-penghubungnya dibuat dari perak.
12 Di sebelah barat dibentangkan kain lenan sepanjang lima puluh hasta, disangga oleh sepuluh batang tiang lengkap dengan sepuluh alasnya. Kaitan-kaitan tiang itu serta penghubung-penghubungnya dibuat dari perak.
13 Lebar batas sebelah timur pun lima puluh hasta,
14 di sisi yang satu dibentangkan lima belas hasta kain lenan, disangga oleh tiga batang tiang dengan tiga alasnya,
15 demikian juga di sisi lainnya. Jadi, sebelah kiri dan kanan pintu gerbang pelataran itu tertutup kain sepanjang lima belas hasta, disangga oleh tiga batang tiang lengkap dengan tiga alasnya.
16 Dengan demikian, sekeliling pelataran itu dipagari oleh kain lenan halus yang dipintal.
17 Alas-alas untuk tiang-tiangnya dibuat dari tembaga, sedangkan kaitan-kaitan serta penghubung-penghubungnya dari perak. Kepala masing-masing tiang bersalutkan perak, dan semua tiang pelataran itu dihubungkan dengan perak.
18 Tirai pintu gerbang pelataran terbuat dari kain biru, kain ungu, kain merah tua, dan lenan halus yang dipintal, berhiaskan sulaman. Panjangnya dua puluh hasta, dan tingginya -- yaitu lebarnya -- lima hasta, sama seperti lebar kain yang memagari pelataran itu.
19 Tirai pintu itu disangga oleh empat batang tiang, lengkap dengan empat alas dari tembaga. Kaitan-kaitan serta penghubung-penghubungnya dibuat dari perak, kepala tiangnya pun bersalutkan perak.
20 Semua pancang untuk Kemah Suci serta pancang untuk sekeliling pelataran itu dibuat dari tembaga.
21 Inilah daftar dari segala sesuatu yang dipakai untuk Kemah Suci, yaitu Kemah Suci tempat loh hukum. Daftar itu disusun oleh orang Lewi di bawah pimpinan Itamar, anak Imam Harun, atas perintah Musa.
22 Bezaleel bin Uri bin Hur, dari suku Yuda, mengerjakan semua yang diperintahkan ALLAH kepada Musa.
23 Ia dibantu oleh Aholiab bin Ahisamakh dari suku Dan, seorang yang ahli dalam mengukir, merancang, juga menyulam kain biru, kain ungu, kain merah tua, dan lenan halus.
24 Jumlah seluruh emas, yaitu emas persembahan unjukan yang dipakai untuk segala jenis pekerjaan mendirikan tempat suci adalah dua puluh sembilan talenta dan tujuh ratus tiga puluh syikal, menurut syikal resmi Kemah Suci.
25 Sedangkan perak persembahan dari orang-orang yang terdaftar di antara umat itu berjumlah 100 talenta dan 1.775 syikal, menurut syikal resmi Kemah Suci.
26 Setiap orang mempersembahkan sebeka, yaitu setengah syikal, menurut syikal resmi Kemah Suci. Jumlah mereka yang terdaftar, yaitu mereka yang berumur dua puluh tahun ke atas, adalah 603.550 orang.
27 Seratus talenta perak dipakai sebagai perak tuangan untuk alas-alas tempat suci dan alas-alas tiang tabir itu, yang seluruhnya berjumlah seratus. Jadi, satu talenta untuk satu alas.
28 Sedangkan 1.775 syikal perak sisanya dipakai untuk membuat kaitan-kaitan tiang-tiang, untuk menyalut kepala-kepala tiang, dan membuat penghubung-penghubungnya.
29 Tembaga persembahan unjukan berjumlah 70 talenta dan 2.400 syikal.
30 Dari semua itu dibuat alas-alas pintu Kemah Hadirat Allah, mazbah dari tembaga lengkap dengan jala-jalanya, segala perlengkapan mazbah,
31 alas-alas sekeliling pelataran, alas-alas pintu gerbang pelataran, semua pancang Kemah Suci, dan semua pancang sekeliling pelataran.
sabda_ylsa
Yayasan Lembaga SABDA
sabda_ylsa
Selengkapnya
SABDA Alkitab
Podcast SABDA
Slideshare SABDA